RENJA

 Tambang timah inkonvensional (TI) di belakang Kantor Unit Perikanan (UPP) Desa Airduren Kecamatan Pemali Bangka dipastikan tak beroperasi lagi.

Pihak kepolisan beberapa waktu lalu telah meminta pemilik tambang  menghentikan aktivitas karena mengganggu ketertiban umum dan tak  mengantongi izin.

Untuk memastikan hal tersebut, Kapolsek Pemali Iptu AF Pulungan kembali mendatangi lokasi ini, Minggu (5/1/2020).

"Kita  lakukan kegiatan pengecekan terhadap tambang invenkonsional yang  beroprasional di belakang Kantor UPP Perikanan Budidaya bekas gedung  gardu listrik PT Timah Tbk Desa Air Duren Kecamatan Pemali, agar pelaku  tambang tak beroperasi lagi," kata Kapolres Bangka AKBP Aris Sulistyono diwakili Kapolsek Pemali, Iptu AF Pulungan kepada bangkapos.com, Minggu (5/1/2020).

Kapolsek datang ke lokasi itu tak sendiri, melainkan bersama sejumlah anggota Minggu (5/1/2020) petang.

Di lokasi yang dimaksud hanya terlihat lubang bekas tambang.  Sedangkan peralatan tambang berupa mesin dan alat lainnya tak terlihat  lagi karena telah diangkut pulang oleh pemilik tambang.

"Saya langsung memimpin pengecekan ke lokasi pada hari ini, Minggu 5  Januari 2020 sekira Pukul 14.30 WIB. Sebelumnya tambang invenkonsional  ini sempat beroperasi di belakang Kantor UPP Perikanan Budidaya, dekat  bekas gedung gardu listrik PT Timah Tbk Desa Airduren. Namun kita  hentikan, pada 26 Desember 2019 lalu," tegas Kapolsek mematikan  pengecekan dilakukan agar pelaku tambang tak lagi kembali beroperasi di  lokasi. 

Pemilik Tambang Tewas Tertimbun Longsor

Nasib naas menimpa A. Makmuri alias Muri (42) warga Kelurahan Padang Mulya Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah.

Ia tewas karena tenggelam di genangan air saat dirinya tertimbun tanah longsor sebatas dada.

Pada saat itu ia bersama karyawannya  melakukan aktivitas tambang inkonvensional (TI), di Air Risik Kelurahan  Padang Mulya Kecamatan Koba, Minggu (5/1/2020).

Menurut keterangan dari Kanit Intel Polsek Koba AIPDA. Andre Seizin  Kapolsek Koba AKP. Dedi Nuary mengatakan kejadian tersebut bermula saat  Muri sedang melakukan aktivitas penyemprotan di lokasi TI tersebut  bersama karyawannya 

Saat sedang melakukan penyemprotan di dalam lubang galian TI, sekitar  pukul 13.30 WIB tiba-tiba ada retakan tanah dari atas yang menyebabkan  tanah longsor.

Seketika tanah longsor itu menimpa, yang membuat dirinya terdorong oleh tanah.

Kemudian kakinya terjepit di batang kayu dan tubuhnya tertimbun tanah sebatas dada.

"Pada saat kejadian korban sempat meminta tolong dengan Agus  (karyawan Muri), tapi Agus tidak sanggup sehingga Agus langsung  memberitahu rekannya yang sedang istrahat makan siang dan menelpon  keluarganya yang ada di Kelurahan Padang Mulya A. Makmuri tertimbun  tanah longsoran tersebut," ujar Aipda Andre, Minggu (5/1/2020) kepada  bangkapos.com

Saat berada di TKP, Agus bersama sekitar 15 orang rekannya langsung  bergegas menolong Muri yang terlihat mulai kehabisan tenaga dengan  peralatan seadanya.

Di saat bersamaan air di lokasi galian TI juga terus bertambah tinggi.

Namun sayang sekitar pukul 14.30 WIB atau setelah satu jam tertimbun,  nyawa Muri tak tertolong lagi karena kehabisan tenaga dan air yang  terus naik ikut menenggelamkannya di lokasi galian TI.

Sekitar satu jam kemudian atau sekitar pukul 15.25 WIB jasad Muri  berhasil diangkat dari longsoran tanah, dan langsung dibawa ke rumah  duka di Kelurahan Padang Mulya.

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Kapolsek Pemali Tinjau Lokasi Bekas Tambang di Belakang Kantor Perikanan, https://bangka.tribunnews.com/2020/01/05/kapolsek-pemali-tinjau-lokasi-bekas-tambang-di-belakang-kantor-perikanan?page=2.
Penulis: ferylaskari
Editor: Ardhina Trisila Sakti

Kapolsek Pemali Iptu AF Pulungan beserta anggota pemegang senjata api (Senpi) diperiksa Propam Polda Babel.

Pemeriksaan tersebut lebih mengarah pada kelayakan Senpi yang dipegang Kapolsek dan anggota agar tak salah peruntukannya.

Pemeriksaan dipimpin oleh Kompol M Simamora dari Propam Polda Babel, Senin (20/1/2020).

Kapolres  Bangka AKBP Aris Sulistyono didampingi Staf Humas Polres Bangka kepada  Bangka Pos, Senin (20/1/2020) malam menjelaskan tujuan pemeriksaan Senpi Kapolsek maupun anggota di kepolisian sektor yang dimaksud.

"Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menindak lanjuti arahan Kapolda  Babel Brigjen (Pol) Anang Syarif Hidayat terhadap penegakan kedisiplinan  anggota di Jajaran Polda Kepulauan Babel, yaitu agar Anggota Bid Propam  dapat mengawasi seluruh anggota Polri di lingkungannya," kata Aris  Sulistyono.

Diharapakan pemeriksan secara berkala ini dapat menjadikan anggota pemegang Senpi lebih disiplin atau tidak menyalahgunakan wewenang terkait penggunaan senjata yang dimaksud.

"Tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran tatatertib  yang dilakukan oleh anggota Polri karena Polri sebagai teladan tertib  hukum di masyarakat," tegas Kapoles.

Sementara itu, tak hanya pengecekan fisik Senpi dan amunisi yang dilakukan Propam Polda Babel, namun juga kartu pemegang Senpi termasuk atribut, KTP, KTA, SIM, STNK kendaraan dinas anggota.

‘’Tidak hanya anggota saja yang dilakukan pemeriksaan, namun Kapolseknya juga tidak luput dari pemeriksaan ini," katanya.

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Propam Polda Bangka Belitung Periksa Senpi Kapolsek Pemali dan Jajaran, Begini Tujuannya, https://bangka.tribunnews.com/2020/01/20/propam-polda-bangka-belitung-periksa-senpi-kapolsek-pemali-dan-jajaran-begini-tujuannya.
Penulis: ferylaskari
Editor: Dedy Qurniawan

 Para pemuda-pemudi di DesaPemali, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka kembali dibekali ilmu pengetahuan melalui sebuah pelatihan kepemimpinan.

Pelatihan kali ini dilaksanakan di Balai Desa Pemali, Selasa (26/11/2019) diberi tema "Lejitkan Potensi Diri Mewujudkan Generasi Muda yang Tangguh dan Mandiri”.

Pelatihan yang dimaksud digelar oleh Pemerintah Desa (Pemdes)Pemali bekerjasama dengan pihak terkait. Kegiatan itu diikuti 50 orangpemuda-pemudi dari berbagai lembaga yang ada di Desa Pemali, seperti Karang Taruna, Forum Anak, Pokdarwis, FKPM dan BUMDesa.

Hadir sebagai penyampai materi masing-Bambang Ari Satria, Dosen Stisipol Pahlawan 12 dan Supriyanto Kasi Pengembangan Kepemimpinan Pemuda Disparpora Kabupaten Bangka. "Pelatihan ini kita beri tema “Lejitkan Potensi Diri Mewujudkan Generasi Muda yang Tangguh dan Mandiri," kata Kepala Desa (Kades) Pemali, Isnanto alias Jonet diwakili Sekdes Pemali, Rosmanto Nata kepada Bangka Pos, Selasa (26/11/2019).

Menurutnya, melalui pelatihan, diharapkan jiwa pemimpin kepemudaan yang ada pada masing- masing personal di Desa Pemali bisa tumbuh sehingga ke depan terciptalah generasi muda yang disiplin, mandiri dan inovatif. "Tentunya yang kemudian bisa meningkatkan kesadaran nasional, membina dan mengembangkan sikap tertib serta berjiwa kewirausahaan," kata Rosmanto Nata.

Sementara itu berbagai materi positif disampaikan oleh dua narasumber selaku penyampai materi. Para pemuda dan pemudi yang ada begitu antusias menyimak materi yang disampaikan. Kegiatan serupa rencananya bakal digelar kembali dalam tema dan waktu yang berbeda.